An Nahlu النّحل



Bacaan Surah An Nahlu oleh Sheikh Abdul Rahman Al Sudais


petikan ayat-ayat dari surah an nahlu


Ketetapan Allah pasti datang, janganlah kamu meminta untuk disegerakan

أَتَىٰ أَمْرُ اللَّهِ فَلَا تَسْتَعْجِلُوهُ ۚ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَىٰ عَمَّا يُشْرِكُونَ

Ketetapan Allah pasti datang, maka janganlah kamu meminta agar dipercepatkan (datang)nya. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan. (An Nahlu:1)



Peringatkan hamba-hambaKu bahawa tidak ada Tuhan selain Aku

يُنَزِّلُ الْمَلَائِكَةَ بِالرُّوحِ مِنْ أَمْرِهِ عَلَىٰ مَن يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ أَنْ أَنذِرُوا أَنَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنَا فَاتَّقُونِ

Dia menurunkan para malaikat membawa wahyu dengan perintahNya kepada sesiapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hambaNya, (dengan berfirman), “Peringatkanlah (hamba-hambaKu) bahawa tidak ada tuhan selain Aku, maka hendaklah kamu bertaqwa kepada Ku. (An Nahlu:2)



Dia menciptakan langit dan bumi dengan hak

خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِالْحَقِّ ۚ تَعَالَىٰ عَمَّا يُشْرِكُونَ

Dia menciptakan langit dan bumi dengan hak. Maha Tinggi Allah dari apa yang mereka persekutukan. (An Nahlu:3)



Dia (Allah) telah menciptakan manusia dari mani, tetapi ternyata dia (manusia) menjadi pembantah yang nyata

خَلَقَ الْإِنسَانَ مِن نُّطْفَةٍ فَإِذَا هُوَ خَصِيمٌ مُّبِينٌ

Dia telah menciptakan manusia dari mani, ternyata dia menjadi pembantah yang nyata. (An Nahlu:4)



Haiwan ternak diciptakanNya untuk kamu, bulu untuk menghangatkan dan sebahagiannya dimakan

وَالْأَنْعَامَ خَلَقَهَا ۗ لَكُمْ فِيهَا دِفْءٌ وَمَنَافِعُ وَمِنْهَا تَأْكُلُونَ

Dan haiwan ternak telah diciptakanNya untuk kamu, padanya ada (bulu) ysng menghangatkan dan berbagai manfaat dan sebahagiannya kamu makan. (An Nahlu:5)



Kamu memperoleh keindahan padanya ketika membawanya kembali ke kandang dan ketika melepaskannya

وَلَكُمْ فِيهَا جَمَالٌ حِينَ تُرِيحُونَ وَحِينَ تَسْرَحُونَ

Dan kamu memperoleh keindahan padanya, ketika kamu membawanya kembali ke kandang dan ketika kamu melepaskannya (ke tempat penggembalaan). (An Nahlu:6)



Sungguh, Tuhanmu Maha Pengasih, Maha Penyayang

وَتَحْمِلُ أَثْقَالَكُمْ إِلَىٰ بَلَدٍ لَّمْ تَكُونُوا بَالِغِيهِ إِلَّا بِشِقِّ الْأَنفُسِ ۚ إِنَّ رَبَّكُمْ لَرَءُوفٌ رَّحِيمٌ

Dan ia mengangkut beban-bebanmu ke suatu negeri yang kamu tidak sanggup mencapainya, kecuali dengan susah payah. Sungguh, Tuhanmu Maha Pengasih, Maha Penyayang. (An Nahlu:7)



Allah menciptakan apa yang tidak kamu ketahui

وَالْخَيْلَ وَالْبِغَالَ وَالْحَمِيرَ لِتَرْكَبُوهَا وَزِينَةً ۚ وَيَخْلُقُ مَا لَا تَعْلَمُونَ

Dan (Dia telah menciptakan) kuda, baghal dan keldai, untuk kamu tunggangi dan (menjadi) perhiasan. Allah menciptakan apa yang tidak kamu ketahui. (An Nahlu:8)



Hak Allah menerangkan jalan yang lurus dan di antaranya ada jalan yang menyimpang

وَعَلَى اللَّهِ قَصْدُ السَّبِيلِ وَمِنْهَا جَائِرٌ ۚ وَلَوْ شَاءَ لَهَدَاكُمْ أَجْمَعِينَ

Dan hak Allah menerangkan jalan yang lurus dan di antaranya ada (jalan) yang menyimpang. Dan jika Dia menghendaki, tentu Dia memberi petunjuk kamu semua (ke jalan yang benar).(An Nahlu:9)



Dia lah yang menurunkan hujan dari langit, sebahagian jadi minuman, sebahagian menyuburkan tumbuhan dan untuk ternakanmu

هُوَ الَّذِي أَنزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً ۖ لَّكُم مِّنْهُ شَرَابٌ وَمِنْهُ شَجَرٌ فِيهِ تُسِيمُونَ

Dialah yang telah menurunkan air (hujan) dari langit untuk kamu, sebahagiannya menjadi minuman dan sebahagiannya (menyuburkan) tumbuhan, padanya kamu menggembalakan ternakmu. (An Nahlu:10)



Pada demikian itu benar-benar terdapat tanda kebesaran Allah bagi orang yang berfikir

يُنبِتُ لَكُم بِهِ الزَّرْعَ وَالزَّيْتُونَ وَالنَّخِيلَ وَالْأَعْنَابَ وَمِن كُلِّ الثَّمَرَاتِ ۗ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَةً لِّقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ

Dengan (air hujan) itu, Dia menumbuhkan untuk kamu tanaman, zaitun, kurma, anggur dan segala macam buah-buahan. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berfikir. (An Nahlu:11)



Sungguh pada yang demikian itu, benar-benar terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi orang yang mengerti

وَسَخَّرَ لَكُمُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ ۖ وَالنُّجُومُ مُسَخَّرَاتٌ بِأَمْرِهِ ۗ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِّقَوْمٍ يَعْقِلُونَ

Dan Dia menundukkan malam dan siang, matahari dan bulan untukmu, dan bintang-bintang dikendalikan dengan perintahNya. Sungguh pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang mengerti. (An Nahlu:12)



Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda kebesaran Allah bagi kaum yang mengambil pelajaran

وَمَا ذَرَأَ لَكُمْ فِي الْأَرْضِ مُخْتَلِفًا أَلْوَانُهُ ۗ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَةً لِّقَوْمٍ يَذَّكَّرُونَ

Dan (Dia juga mengendalikan) apa yang Dia ciptakan untukmu di bumi ini dengan berbagai jenis dan macam warnanya. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang mengambil pelajaran. (An Nahlu:13)



Dan Dia lah yang menundukkan lautan untukmu

وَهُوَ الَّذِي سَخَّرَ الْبَحْرَ لِتَأْكُلُوا مِنْهُ لَحْمًا طَرِيًّا وَتَسْتَخْرِجُوا مِنْهُ حِلْيَةً تَلْبَسُونَهَا وَتَرَى الْفُلْكَ مَوَاخِرَ فِيهِ وَلِتَبْتَغُوا مِن فَضْلِهِ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Dan Dia lah yang menundukkan lautan (untukmu), agar kamu dapat memakan daging yang segar (ikan) darinya, dan (dari lautan itu) kamu mengeluarkan perhiasan yang kamu pakai. Kamu (juga) melihat perahu belayar padanya dan agar kamu mencari sebahagian kurniaNya dan agar kamu bersyukur. (An Nahlu:14)



Dia menancapkan gunung di bumi agar bumi ini tidak bergoncang

وَأَلْقَىٰ فِي الْأَرْضِ رَوَاسِيَ أَن تَمِيدَ بِكُمْ وَأَنْهَارًا وَسُبُلًا لَّعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ

Dan Dia menancapkan gunung di bumi agar bumi itu tidak goncang bersama kamu, (dan Dia menciptakan) sungai-sungai dan jalan-jalan agar kamu mendapat petunjuk. (An Nahlu:15)



Bintang-bintang menjadi penunjuk arah

وَعَلَامَاتٍ ۚ وَبِالنَّجْمِ هُمْ يَهْتَدُونَ

Dan (Dia menciptakan) tanda-tanda (penunjuk jalan). Dan dengan bintang-bintang mereka mendapat petunjuk.(An Nahlu:16)



Maka apakah Allah yang menciptakan sama dengan yang tidak menciptakan (sesuatu)?

أَفَمَن يَخْلُقُ كَمَن لَّا يَخْلُقُ ۗ أَفَلَا تَذَكَّرُونَ

Apakah (Allah) yang menciptakan sama dengan yang tidak menciptakan (sesuatu)? Mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?(An Nahlu:17)



Jika kamu menghitung nikmat Allah, nescaya kamu tidak akan mampu menghitungnya.

وَإِن تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا ۗ إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَّحِيمٌ

Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, nescaya kamu tidak akan mampu menghitungnyaa. Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang. (An Nahlu:18)



Allah mengetahui apa yang kamu rahsiakan dan apa yang kamu zahirkan

وَاللَّهُ يَعْلَمُ مَا تُسِرُّونَ وَمَا تُعْلِنُونَ

Dan Allah mengetahui apa yang kamu rahsiakan dan apa yang kamu zahirkan. (An Nahlu:19)



Berhala yang mereka seru itu tidak dapat berbuat sesuatu apapun sedangkan ia sendiri dibuat orang

وَالَّذِينَ يَدْعُونَ مِن دُونِ اللَّهِ لَا يَخْلُقُونَ شَيْئًا وَهُمْ يُخْلَقُونَ

Dan (berhala-berhala) yang mereka seru selain Allah, tidak dapat membuat sesuatu apa pun, sedang berhala-berhala itu )sendiri) dibuat orang. (An Nahlu:20)



(Berhala-berhala itu) benda mati, tidak hidup dan ia tidak mengetahui bilakah penyembahnya dibangkitkan

أَمْوَاتٌ غَيْرُ أَحْيَاءٍ ۖ وَمَا يَشْعُرُونَ أَيَّانَ يُبْعَثُونَ

(Berhala-berhala itu) benda mati, tidak hidup dan berhala-berhala itu tidak mengetahui bilakah (penyembahnya) dibangkitkan. (An Nahlu:21)



Tuhan kamu adalah Tuhan Yang Masa Esa

إِلَٰهُكُمْ إِلَٰهٌ وَاحِدٌ ۚ فَالَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ بِالْآخِرَةِ قُلُوبُهُم مُّنكِرَةٌ وَهُم مُّسْتَكْبِرُونَ

Tuhan kamu adalah Tuhan Yang Maha Esa. Maka orang yang tidak beriman kepada akhirat, hati mereka mengingkari (keesaan Allah) dan mereka adalah orang yang sombong.(An Nahlu:22)



Tidak diragukan lagi bahawa Allah mengetahui apa yang mereka rahsiakan dan apa yang mereka zahirkan

لَا جَرَمَ أَنَّ اللَّهَ يَعْلَمُ مَا يُسِرُّونَ وَمَا يُعْلِنُونَ ۚ إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُسْتَكْبِرِينَ

Tidak diragukan lagi bahawa Allah mengetahui apa yang mereka rahsiakan dan apa yang mereka zahirkan. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang yang sombong. (An Nahlu:23)



Apakah yang telah diturunkan Tuhanmu?

وَإِذَا قِيلَ لَهُم مَّاذَا أَنزَلَ رَبُّكُمْ ۙ قَالُوا أَسَاطِيرُ الْأَوَّلِينَ

Dan apabila dikatakan kepada mereka, “Apakah yang telah diturunkan Tuhanmu?” Mereka menjawab, “Dongeng-dongeng orang dahulu,”. (An Nahlu:24)



Ingatlah, alangkah buruknya dosa yang mereka pikul itu

لِيَحْمِلُوا أَوْزَارَهُمْ كَامِلَةً يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۙ وَمِنْ أَوْزَارِ الَّذِينَ يُضِلُّونَهُم بِغَيْرِ عِلْمٍ ۗ أَلَا سَاءَ مَا يَزِرُونَ

(ucapan mereka) menyebabkan mereka pada hari Kiamat memikul dosa-dosanya sendiri secara sempurna dan sebahagian dosa-dosa yang mereka sesatkan yang tidak mengetahui sedikitpun (bahawa mereka disesatkan). Ingatlah, alangkah buruknya (dosa) yang mereka pikul itu. (An Nahlu:25)



Allah menghancurkan rumah-rumah mereka mulai dari pondasinya

قَدْ مَكَرَ الَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ فَأَتَى اللَّهُ بُنْيَانَهُم مِّنَ الْقَوَاعِدِ فَخَرَّ عَلَيْهِمُ السَّقْفُ مِن فَوْقِهِمْ وَأَتَاهُمُ الْعَذَابُ مِنْ حَيْثُ لَا يَشْعُرُونَ

Sungguh, orang-orang yang sebelum mereka telah mengadakan tipu daya, maka Allah menghancurkan rumah-rumah mereka mulai dari pondasinya, lalu atap (rumah itu) jatuh menimpa mereka dari atas dan siksa itu datang kepada mereka dari arah yang tidak mereka sedari.(An Nahlu:26)

Leave a comment